10 HP Paling Sulit di Service, Yuk Simak!

AWAKACEH.COM – Sebuah studi yang dilakukan oleh Electric Hub menggunakan data dari layanan jual-beli suku cadang elektronik, iFixit, mengungkapkan daftar 10 HP yang paling sulit untuk di servis.

Tingkat kesulitan perbaikan HP ini ditentukan oleh beberapa faktor yang meliputi ketersediaan suku cadang, akses informasi dan instruksi di internet, serta waktu yang dibutuhkan untuk perbaikan.

Dalam hal ini, faktor-faktor yang menyebabkan suatu HP sulit untuk diperbaiki atau diservis adalah keterbatasan dalam mencari suku cadang, terbatasnya informasi dan instruksi yang tersedia di internet, serta waktu yang dibutuhkan untuk proses perbaikan yang biasanya memakan waktu yang cukup lama.

Daftar 10 HP yang Sulit di Servis

Berikut adalah daftar HP yang sulit diperbaiki beserta alasan-alasannya:

1. Google Pixel 7 (2022, 60,3 menit): HP ini sulit diperbaiki karena keterbatasan ketersediaan suku cadang dan kompleksitas desain internalnya.
2. Samsung Galaxy Note 10 (2019, 58,4 menit): HP ini sulit diperbaiki karena banyak komponen yang terintegrasi secara rapat dan sulit diakses.
3. iPhone SE Gen-3 (2022, 55,6 menit): HP ini sulit diperbaiki karena desain yang rapat dan keterbatasan aksesibilitas komponen.
4. Redmi Note 7 (2019, 53,8 menit): HP ini sulit diperbaiki karena perangkat ini menggunakan banyak perekat dan penjepit yang menyulitkan proses perbaikan.
5. Xiaomi Mi 9 (2019, 53,6 menit): HP ini sulit diperbaiki karena desain yang padat dan sulitnya membuka casingnya.
6. Huawei P30 Pro (2019, 53 menit): HP ini sulit diperbaiki karena banyak komponen yang terpasang secara rapat dan keterbatasan aksesibilitas.
7. Redmi Note 11 Pro (2022, 45,4 menit): HP ini sulit diperbaiki karena desain yang kompleks dan sulitnya mendapatkan suku cadang.
8. Google Pixel 3a XL (2019, 45 menit): HP ini sulit diperbaiki karena adanya perekat yang kuat dan komponen yang sulit diakses.
9. Samsung Galaxy A72 (2021, 43,5 menit): HP ini sulit diperbaiki karena desain yang padat dan banyaknya komponen terintegrasi.
10. Samsung Galaxy A53 5G (2021, 40,5 menit): HP ini sulit diperbaiki karena adanya perekat yang kuat dan sulitnya akses ke komponen internal.

Secara umum, faktor-faktor yang membuat HP sulit diperbaiki meliputi desain yang rapat, keterbatasan aksesibilitas komponen, penggunaan perekat yang kuat, serta keterbatasan ketersediaan suku cadang. Semua hal tersebut berkontribusi pada peningkatan waktu yang diperlukan untuk proses perbaikan.

Tips Membeli HP Baru

Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda saat membeli HP baru:

1. Tentukan kebutuhan Anda: Pertimbangkan penggunaan dan fitur apa yang paling penting bagi Anda. Apakah Anda membutuhkan kamera yang baik, daya tahan baterai yang lama, atau performa yang tinggi? Mengetahui kebutuhan Anda akan membantu Anda mempersempit pilihan HP yang sesuai.
2. Anggaran: Tetapkan anggaran yang sesuai dengan kemampuan keuangan Anda. Hal ini akan membantu membatasi pilihan dan mencegah Anda membeli HP di luar kemampuan Anda.
3. Riset dan baca ulasan: Lakukan riset mendalam tentang HP yang Anda minati. Baca ulasan dari sumber yang terpercaya untuk mendapatkan informasi mengenai performa, kualitas kamera, daya tahan baterai, dan kekurangan-kekurangan lainnya.
4. Perbandingan harga dan spesifikasi: Bandingkan harga dan spesifikasi dari beberapa HP yang masuk dalam kategori yang Anda cari. Perhatikan fitur-fitur yang ditawarkan dan pastikan Anda mendapatkan nilai terbaik untuk uang yang Anda keluarkan.
5. Brand dan reputasi: Pertimbangkan merek HP yang telah terkenal dan memiliki reputasi baik dalam hal kualitas, pelayanan pelanggan, dan pembaruan perangkat lunak. Merek yang terpercaya seringkali menawarkan produk yang handal.
6. Uji coba sebelum membeli: Jika memungkinkan, coba pegang dan gunakan HP yang Anda minati secara langsung di toko fisik. Hal ini akan membantu Anda merasakan kenyamanan, ukuran, dan antarmuka pengguna sebelum Anda memutuskan untuk membelinya.
7. Pembaruan perangkat lunak: Periksa seberapa sering dan seberapa lama HP tersebut menerima pembaruan perangkat lunak. Pembaruan perangkat lunak secara teratur dapat meningkatkan keamanan, kinerja, dan menambah fitur baru pada HP Anda.
8. Garansi dan layanan purna jual: Pastikan Anda memahami garansi yang ditawarkan oleh produsen HP dan cakupannya. Juga, perhatikan ketersediaan layanan purna jual di daerah Anda, termasuk pusat layanan resmi atau toko yang dapat membantu Anda jika terjadi masalah pada HP Anda.

Dengan mempertimbangkan tips ini, Anda akan memiliki panduan yang lebih baik untuk memilih HP baru yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.***